Penyanyi dan penulis lagu asal Ukraina, Natisa Gogol, kembali ke dunia musik dengan merilis single terbarunya yang berjudul “Matrix”. Lagu ini sudah bisa dinikmati di berbagai platform streaming digital dan merupakan sebuah manifesto emosional yang mengajak pendengarnya untuk bangkit dari ilusi, melawan keterjebakan sosial, serta menemukan kembali kebebasan pribadi dan spiritual.
“Matrix” terinspirasi dari perjalanan pribadi Gogol dalam mencari jati diri, menggali makna menjadi diri sendiri di tengah dunia yang sering kali memaksa orang untuk mengikuti identitas palsu, peran yang tidak autentik, dan nilai-nilai yang tidak sesuai dengan diri mereka.
Aransemen piano dipadukan dengan kutipan klasik dari Fantaisie-Impromptu karya Chopin, memberikan landasan emosional bagi lirik yang mempertanyakan satu hal penting: “Apakah kamu benar-benar menjalani hidupmu sendiri, atau hanya mengikuti naskah yang ditulis orang lain?”
“Lagu ini lahir dari masa-masa penuh pertanyaan batin yang mendalam,” kata Natisa Gogol. “Pada saat itu, saya merasa terjebak dalam dunia yang tidak nyata, seolah hidup dalam realitas yang bukan milik saya. Menulis ‘Matrix’ menjadi cara saya untuk membebaskan diri.”

Metafora dalam lagu “Matrix” oleh Natisa Gogol bukan hanya sekadar penghormatan kepada film kultus yang memiliki nama serupa, tetapi juga berfungsi sebagai simbol dari sistem tak terlihat yang membungkam suara, mengaburkan kebenaran, dan mengendalikan pilihan manusia. Lagu ini menyentuh hati siapa saja yang merasa seperti bagian kecil dari mesin besar, yang mendambakan sesuatu yang lebih nyata dan bermakna.
Alur emosional dalam “Matrix” bergerak dari perasaan terasing dan bingung menuju perlawanan, harapan, hingga mencapai pencerahan batin.
Lirik seperti “Aku tak ingin menjadi roda gigi berikutnya dalam mesin” dan “Cinta adalah jalannya” menegaskan bahwa kebebasan sejati bukanlah tentang melarikan diri, melainkan tentang kembali kepada diri sendiri dan menjadikan cinta sebagai kekuatan.
Single ini juga menandai awal baru dalam perjalanan artistik Natisa Gogol. Ia tidak hanya menulis dan menyanyikan lagu ini, tetapi juga memainkan semua bagian piano, menciptakan perpaduan antara ekspresi kontemporer dan sentuhan klasik.
Kutipan dari Chopin dalam komposisinya menjadi jembatan emosional yang menghubungkan masa lalu dengan pergulatan eksistensial saat ini.
Sebagai pelengkap, Natisa Gogol juga telah merilis video musik “Matrix” yang disutradarai oleh Farid Alijanov. Video ini menampilkan pertunjukan solo yang secara visual menggambarkan ketegangan batin dan proses pelepasan diri yang menjadi inti dari lagu tersebut.
“Matrix” kini sudah bisa dinikmati di Spotify, Apple Music, YouTube, dan semua platform musik digital lainnya.
ENV=481fa940-490b-43d4-a35d-b19fd6be535c
Support Gigsplay Dengan Saweria
🙏 Terima Kasih Atas Dukungan Anda!
Dukungan Anda sangat penting dan membantu Gigsplay untuk mendukung musisi independen Indonesia.
✅ KLIK UNTUK DONASI
Pilihan mode pembayaran