Reality Club Presents...Indonesia Tour in Bandung! Collaborating With Bilal Indrajaya. Buy Tickets Now!×
Connect with us

New Tracks

FLAG OF HATE Kembali Dengan “Secret of The Ancient”, Mahakarya Gothic Metal Yang Melankolis

Published

on

Gelombang gelap dan atmosferik kembali menerpa kancah musik metal Indonesia. Flag of Hate, nama yang telah menjadi pilar dalam genre gothic/metal tanah air, secara resmi meluncurkan karya terbaru mereka yang penuh gejolak emosi, single berjudul “Secret of the Ancient”.

Dirilis tepat pada 30 Juni 2025, lagu ini adalah sebuah pernyataan artistik yang matang, menganyam romansa yang dengan atmosfer muram dan sentuhan klasik yang menjadi DNA band asal Tangerang Selatan ini. “Secret of the Ancient” hadir sebagai janji bagi para pendengar setia dan undangan bagi yang baru, untuk menyelami labirin perasaan di persimpangan cinta abadi dan bayang-bayang masa silam.

Lagu ini mengangkat narasi pahit: kisah cinta terlarang yang terpendam berabad-abad, sebuah ikatan yang bertahan melampaui batas waktu dan terpaan zaman. Yang bercerita tentang gairah yang tersembunyi, takdir yang tak terelakkan, dan nyala api yang terus hidup meski dikepung kegelapan.

Wild, vokalis sekaligus pendiri Flag of Hate, menjelaskan esensi lagu ini, “Lagu ini adalah perjalanan tentang cinta abadi, yang tumbuh dari rahasia dan takdir yang tidak bisa dihindari.”

Kami ingin menunjukkan bahwa cinta sejati dapat bertahan dalam segala kondisi, bahkan dalam kegelapan sekalipun.” tambah Wild menekankan pesan universal yang ingin disampaikan oleh band. Pernyataan ini menjadi kunci untuk memahami kedalaman lirik yang penuh perasaan yang menjadi inti dari lagu.

Secara musikal, “Secret of the Ancient” adalah sebuah mahakarya miniatur yang menunjukkan kematangan Flag of Hate. Diciptakan oleh Mizthree, yang juga berperan sebagai produser, dengan Aanslam sebagai co-produser, dan melalui sentuhan akhir mixing-mastering Wendi Arintyo, lagu ini berhasil menyeimbangkan intensitas dan keindahan yang melankolis.

Band FLAG OF HATE

Elemen-elemen khas gothic metal, mulai dari gitar yang meratap, ritmik yang menghentak, hingga penggunaan keyboard yang menciptakan tekstur atmosferik dan orkestral, disajikan dengan presisi.

Nuansa klasik yang selalu menjadi bumbu rahasia mereka terasa lebih menyatu, petikan string melankolis atau progresi piano yang membayangi, memperkaya narasi cinta kuno yang dibawakan. Semuanya berpadu menciptakan dunia suara yang gelap, misterius, namun dihiasi oleh keindahan yang menyayat hati, membenamkan pendengar sepenuhnya ke dalam pengalaman emosional yang diusung lagu.

Kembalinya Flag of Hate dengan single ini juga menjadi babak baru dengan formasi terbaru. Bersama Wild yang tetap setia menggeram dan menjeritkan emosi, Mizthree kini juga menyumbangkan vokal dan permainan keyboard, didukung oleh pondasi ritmis Jeppy pada drum, alur bass Dodid yang mengalur dalam, dan riff gitar Sany yang menenun melodi dan kekuatan.

Formasi ini mengeksplorasi sisi “lebih lembut” yang disebutkan oleh band, dengan nuansa romantis yang lebih terasa dalam “Secret of the Ancient”, tanpa menghilangkan identitas gelap dan intens yang telah mereka bangun sejak awal.

Perjalanan Flag of Hate memang panjang, dimulai dari garasi-garasi di Tangerang Selatan pada tahun 2006. Mereka telah melalui proses pencarian jati diri, hingga akhirnya merilis album perdana berjudul “White Light” pada 2016, dengan lagu-lagu ikonik seperti “Eternal Madness” dan “Jiwa Hitam” yang langsung menarik perhatian penggemar.

Selama hampir dua dekade, band ini konsisten mengeksplorasi perpaduan unik antara melodi, nuansa etnik/tradisional yang memberi warna lokal, serta tekstur musik metal yang agresif dan atmosferik. Eksplorasi inilah yang mengukuhkan mereka sebagai pemain penting dengan identitas khas dalam scene metal Indonesia yang dinamis.

“Secret of the Ancient” adalah bukti evolusi terus-menerus. Lagu ini menunjukkan kemampuan Flag of Hate dalam mengolah tema universal seperti cinta abadi melalui perspektif khas mereka yang gelap dan kompleks, sambil tetap mempertahankan kekuatan musik yang menjadi identitas mereka.

Single ini tersedia dan bisa didengarkan di semua platform musik digital mulai tanggal 30 Juni 2025, sekaligus menandai kembalinya raja kegelapan gothic metal Indonesia dengan sebuah mahakarya yang penuh resonansi emosional.

ENV=481fa940-490b-43d4-a35d-b19fd6be535c
Support Gigsplay Dengan Saweria

🙏 Terima Kasih Atas Dukungan Anda!

Dukungan Anda sangat penting dan membantu Gigsplay untuk mendukung musisi independen Indonesia.

✅ KLIK UNTUK DONASI
Pilihan mode pembayaran
Pilihan metode pembayaran
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *