Reality Club Presents...Indonesia Tour in Bandung! Collaborating With Bilal Indrajaya. Buy Tickets Now!×
Connect with us

New Albums

MAGIS Merilis ‘KHAOS’, Album Debut Yang Menyulut Distorsi Dan Emosi

Published

on

DJ dan produser asal Indonesia, MAGIS, akhirnya merilis album debut ‘KHAOS‘, melalui kolektif Swanky Express. Album ini kini sudah tersedia di berbagai platform digital dan menjadi tonggak penting dalam perjalanan musik MAGIS, yang sejak 2015 terus berkembang dari skena kecil ke ranah elektronik alternatif yang lebih luas

‘KHAOS’ hadir sebagai pernyataan sonik yang berani dan tanpa kompromi. Dalam delapan lagu yang disusun dengan intensitas penuh, MAGIS menyatukan suara-suara yang kasar dan terfragmentasi. Ia meramu distorsi elektronik,  dentuman breakbeat yang mentah, dan kekacauan terkontrol dalam format yang serba tak terduga.

Hasilnya adalah lanskap suara yang terasa beringas namun penuh perhitungan. Di beberapa momen, album ini memberi ruang untuk energi dansa yang mendorong tubuh bergerak, namun tak jarang pula menyergap lewat lapisan noise dan disonansi yang menyesakkan.

KHAOS adalah tentang mencari makna di antara reruntuhan. Kadang kita bisa bergerak. Kadang kita hanya bisa terbakar,” ujar MAGIS saat diwawancarai. Kutipan itu terasa merepresentasikan isi albumnya: penuh kegelisahan, jujur, dan tanpa kemewahan.

Ditulis dan diproduksi sepenuhnya oleh MAGIS, album ini mencerminkan perjalanan dari seorang produser yang awalnya hanya iseng hingga menjadi salah satu nama yang diperhitungkan di skena eksperimental Jakarta.

Solois Magis

MAGIS tidak sendiri, ia berkolaborasi dengan sejumlah musisi seperti XANDEGA, Marabencana, dan Loudmouth. Kehadiran mereka menambah dinamika album, sementara sentuhan mixing dan mastering dari Funtime dan Gozal memastikan bahwa kekacauan ini tetap terdengar tajam dan fokus.

Beberapa trek unggulan seperti “Khaos” berperan sebagai pusat dari seluruh narasi album, satu ledakan sonik yang dikendalikan dengan ketelitian destruktif. Lagu “Suicidal Tendencies” menghadirkan nuansa gelap yang mencekam dan emosional, sementara “Abzurdeprezzionizt” yang menampilkan Loudmouth menjadi penutup dengan nada yang brutal namun sekaligus melegakan, seakan menyisakan ruang untuk katarsis di tengah reruntuhan.

Selain secara sonik, ‘KHAOS’ juga menampilkan pendekatan visual yang kuat. Logo album dirancang oleh seniman graffiti Jakarta, TIROCELI, dengan tipografi khas Kokoá yang memperkuat identitas visual album ini. Sentuhan airbrush dan kesan DIY yang mentah jadi bagian dari upaya untuk menghadirkan ‘KHAOS’ sebagai pengalaman menyeluruh, bukan hanya sekadar didengar, tetapi juga dilihat, disentuh, dan diresapi.

Magista Aristyo, atau MAGIS, memulai langkahnya di Bandung sebelum akhirnya menetap di Jakarta. Bersama Swanky Express, ia aktif menggelar pesta-pesta underground di lokasi-lokasi nonkonvensional, mengedepankan spontanitas dan energi tanpa aturan tetap. Ia juga mendirikan Rush etc., studio kreatif yang berfokus pada ide-ide mentah yang dikembangkan secara intuitif dan eksperimental.

Lewat ‘KHAOS’, MAGIS memperkenalkan cara pandang terhadap dunia yang rusak namun tetap bisa dirayakan. Ini adalah debut yang tidak biasa dengan cara yang menarik: brutal, personal, dan penuh dengan kemungkinan.

ENV=481fa940-490b-43d4-a35d-b19fd6be535c
Support Gigsplay Dengan Saweria

🙏 Terima Kasih Atas Dukungan Anda!

Dukungan Anda sangat penting dan membantu Gigsplay untuk mendukung musisi independen Indonesia.

✅ KLIK UNTUK DONASI
Pilihan mode pembayaran
Pilihan metode pembayaran
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *