Reality Club Presents...Indonesia Tour in Bandung! Collaborating With Bilal Indrajaya. Buy Tickets Now!×
Connect with us

Flash News

Retro-Pop Tanah Air Mendarat Di Malaysia, The Lantis Sukses Debut Luar Negeri

Published

on

Band retro-pop asal Jakarta Selatan, The Lantis, baru saja mencapai tonggak penting dalam karier musik mereka dengan debut internasional di Festival Jiwa Kacau yang diadakan di Kuala Lumpur, Malaysia. Ajang ini menjadi panggung pertama mereka di luar negeri, sekaligus membuktikan bahwa warna musik khas The Lantis mampu menembus batas geografis dan diterima oleh publik yang lebih luas.

Dalam festival tersebut, trio Giri (vokal dan bass), Ravi (gitar dan vokal), serta Ojan (gitar), tampil sejajar dengan nama-nama besar dari Indonesia dan Malaysia seperti Wali, Kerispatih, Hujan, Bunkface, dan Spider. Meski relatif baru bagi pasar Malaysia, The Lantis justru menjadi salah satu sorotan lewat aksi panggung yang hangat, enerjik, dan dan setlist yang menyentuh hati para penonton.

Mereka membawakan lagu-lagu andalan seperti “Bunga Maaf”, “Ambang Rindu”, dan “Lampu Merah”. Ketiga lagu ini tidak hanya populer di Indonesia, tetapi juga mulai dikenal di negara tetangga. Lagu “Bunga Maaf” bahkan saat ini menduduki posisi 46 di tangga lagu Top Songs Malaysia, yang menunjukkan daya tarik lintas negara dari musik The Lantis.

The Lantis live at Festival Jiwa Kacau

Ini adalah mimpi yang jadi nyata. Bisa manggung di luar negeri, terlebih lagi disambut begitu hangat oleh penonton Malaysia, rasanya sulit diungkapkan dengan kata-kata,” ujar ketiganya setelah tampil.

The Lantis pertama kali mencuri perhatian publik lewat lagu “Lampu Merah” yang viral di TikTok dan mengantarkan mereka ke jajaran musisi pendatang baru yang layak diperhitungkan.

Lagu tersebut telah didengar lebih dari 96 juta kali di Spotify dan video musiknya ditonton lebih dari 10 juta kali di YouTube. Keberhasilan itu mereka lanjutkan dengan rilisan “Bunga Maaf” pada November 2024, yang saat ini mencatat 161,6 juta streaming.

Selain tampil di festival dan rilisan digital, mereka juga menunjukkan kemampuan adaptasi dengan ikut meramaikan proyek musikal “Keluarga Cemara 2025”. Dalam pertunjukan tersebut, The Lantis membawakan lagu “Seperti Cemara” yang turut dimuat dalam album kompilasi ‘Lagu-Lagu Cemara’ (2025) yang dirilis pada Juni 2024.

Band The Lantis

The Lantis dibentuk pada tahun 2020 di Jakarta dan beranggotakan Giri, Ravi, Ojan, serta Risyad (drum). Musik mereka terinspirasi dari band-band legendaris seperti Naif, The Adams, The Changcuters, hingga The Beatles. Album debut mereka, ‘Pilot’ (2021), diproduksi secara independen. Namun sejak 2024, mereka resmi bergabung dengan Warner Music Indonesia dan merilis album kedua bertajuk ‘Pancarona’.

Lewat karya yang memadukan nuansa retro dengan sentuhan modern, The Lantis membuktikan bahwa mereka adalah bagian dari gelombang baru musik pop Indonesia yang siap bersaing di tingkat regional. Debut internasional ini seakan menjadi babak awal bagi perjalanan yang lebih luas di masa depan.

ENV=481fa940-490b-43d4-a35d-b19fd6be535c
Support Gigsplay Dengan Saweria

🙏 Terima Kasih Atas Dukungan Anda!

Dukungan Anda sangat penting dan membantu Gigsplay untuk mendukung musisi independen Indonesia.

✅ KLIK UNTUK DONASI
Pilihan mode pembayaran
Pilihan metode pembayaran
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *